Sabtu, 19 Februari 2011

Perbedaan Mata Cewek & Cowok


Cowok dan cewek emang sama-sama tertarik pada hal-hal yang visual. Tapi, menurut buku Why Men DoAlign Leftn’t Listen and Women Cant Read Maps karangan Allan dan Barbara Pearce, ada beberapa perbedaan antara mata cewek dengan mata cowok. Ini berhubungan dengan biologi dan kebiasaan yang berlangsung sejak ribuan tahun yang lalu.

1. Pandangan cewek lebih melebar, pandangan cowok lebih tajam
Cowok sering banget kepergok lagi ngelirik cewek lain yang lewat di sebelahnya. Padahal, cewek juga sering kok mengagumi cowok ganteng yang kebetulan melintas. Bedanya, cewek nggak perlu menoleh karena jangkauan pandangan cewek lebih dari 180 derajat. Ini karena mata cewek punya lebih banyak jenis kerucut dalam retinanya.
Mata cowok ukurannya lebih besar dari mata cewek, dan otak menyusunnya seperti sebuah terowongan. Artinya, cowok bisa ngeliat lebih jelas, lebih tepat, dan lebih jauh dibanding cewek. Mirip teropong deh.

2. Cowok lebih bisa melihat di dalam gelap
Kalo udah malem, lebih baik jangan serahkan tugas nyetir pada cewek. Soalnya, ternyata cowok emang lebih mahir ngeliat di dalam gelap dibanding cewek. Apalagi, cowok juga punya kemampuan spasial yang lebih baik di otak kanannya.
Sebaliknya, cewek biasanya kesulitan melihat jarak jauh di dalam kegelapan. Kemampuan ruang yang terbatas juga bikin sebagian besar cewek sulit menentukan arah laju kendaraan lain di malam hari.

3. Mata cewek bisa melihat lebih banyak
Sejak ribuan tahun yang lalu, otak cowok dipersiapkan untuk berburu. Kita harus bisa melihat banyak hal dalam area yang sempit. Otak kita secara otomatis menyempitkan penglihatan kita supaya bisa memusatkan perhatian pada satu hal yang khusus, misalnya binatang buruan.
Pada cewek nggak seperti ini. Sebagai spesies yang terbiasa bertugas melindungi sarang atau tempat tinggal, otak cewek pun terprogram untuk mengolah semua informasi visual yang masuk di lingkup yang lebih luas. Inilah kenapa cewek lebih gampang mencari barang hilang dibanding cowok, karena otaknya bisa memproses lebih banyak “gambar” dalam satu waktu dibanding cowok.

Sejarah Hari Valentine

http://iwandahnial.files.wordpress.com/2009/02/valentine-1.jpg?w=293&h=450
Hari Valentine (bahasa Inggris: Valentine’s Day), pada tanggal 14 Februari adalah sebuah hari di mana para kekasih dan mereka yang sedang jatuh cinta menyatakan cintanya, terutama di Dunia Barat.

Asal muasalnya, konon hari Velentine adalah merupakan salah satu hari raya Katolik Roma. Hari raya ini sama sekali tidak diasosiasikan dengan “cinta yang romantis” seperti konsep “Hari Valentine” masa kini.

Sekarang ini hari Valentine terutama diasosiasikan dengan saling bertukar “pernyataan cinta romantis” dalam bentuk simbol modern Valentine antara lain sebuah kartu berbentuk hati dan gambar sosok “Cupido-/-Dewi Asmara” (Inggris: cupid) bersayap.

Mulai abad ke-19, tradisi penulisan pernyataan cinta ini mendorong timbulnya produksi kartu ucapan secara massal. Asosiasi Kartu Ucapan AS (The Greeting Card Association) memperkirakan bahwa di seluruh dunia sekitar 1 milyar kartu Valentine dikirimkan per tahun. Hal ini membuat hari Valentine ini merupakan hari raya terbesar kedua setelah Natal di mana kartu-kartu ucapan dikirimkan. Asosiasi yang sama ini juga memperkirakan bahwa para wanitalah yang membeli kurang lebih 85% dari semua kartu valentine.

Di Amerika Serikat mulai pada paruh kedua abad ke-20, tradisi bertukaran kartu diperluas dan termasuk pula pemberian segala macam hadiah, biasanya oleh pria kepada wanita. Hadiah-hadiahnya biasa berupa bunga mawar dan cokelat. Mulai tahun 1980-an , industri berlian mulai mempromosikan hari Valentine sebagai sebuah kesempatan untuk memberikan perhiasan.

Sebuah kencan pada hari Valentine seringkali dianggap bahwa pasangan yang sedang kencan terlibat dalam sebuah hubungan serius. Sebenarnya hari Valentine itu merupakan hari cinta kasih, jadi bukan hanya cinta kepada pacar atau kekasih. Hari Valentine merupakan hari raya dalam soal cinta kasih namun bukan berarti selain hari Valentine tidak ada cinta kasih.

Di Indonesia, budaya bertukaran surat ucapan cinta antar pacar pada hari Valentine yang dimpor dari AS ini mulai bermunculan. Budaya ini cenderung menjadi populer dan konsumtif karena perayaan hari valentine ini lebih banyak didorong oleh promosi para penjual barang-barang yang terkait dengan hari Valentine seperti kartu ucapan cinta, kotak coklat, perhiasan dan boneka di pertokoan dan media (stasiun TV, radio, dan majalah remaja). Hal ini terutama banyak terjadi di kota-kota besar di Indonesia yang marak mengadakan acara-acara yang berkaitan dengan hari Valentine. Jadi sifatnya sudah sangat komersil tanpa disadari oleh para “penganut” hari Valentine bahwa mereka telah dimanfaatkan untuk dikeruk uangnya.

Sejarah nama Valentine (Valentinus)
Menurut Ensiklopedi Katolik (Catholic Encyclopaedia 1908), nama Valentinus paling tidak bisa merujuk 3 martir atau santo (orang suci) yang berbeda :

Seorang pastur di Roma
Seorang uskup Interamna (modern Terni)
Seorang martir di provinsi Romawi Africa.

Hubungan antara ke 3 martir ini dengan hari raya cinta romantis tidak jelas. Bahkan Paus Gelasius I, pada tahun 496, menyatakan bahwa sebenarnya tidak ada yang diketahui mengenai martir-martir ini. Namun hari 14 Februari ditetapkan sebagai hari raya peringatan santo Valentinus. Ada yang mengatakan bahwa Paus Gelasius I sengaja menetapkan hal ini untuk mengungguli hari raya Lupercalia yang dirayakan pada tanggal 15 Februari.

Sisa-sisa kerangka yang digali dari makam “Santo Hyppolytus dia Via Tibertinus” dekat Roma, diidentifikasikan sebagai jenazah St. Valentinus. Kemudian diletakkan dalam sebuah peti emas dan dikirim ke gereja “Whitefriar Street Carmelite Church” di Dublin, Irlandia.. Jenazah ini telah diberikan kepada mereka oleh Paus Gregorius XVI pada 1836. Banyak wisatawan sekarang yang berziarah ke gereja ini pada hari Valentine, di mana peti emas diarak-arak dalam sebuah prosesi yang khusyuk dan dibawa ke sebuah altar tinggi. Pada hari itu sebuah misa khusus diadakan dan dipersembahkan kepada para muda-mudi dan mereka yang sedang menjalin hubungan cinta.

Hari raya Valentine ini dihapus dari kalender gerejawi pada tahun 1969 sebagai bagian dari sebuah usaha yang lebih luas untuk menghapus santo-santa yang asal-muasalnya masih di pertanyakan dan hanya berbasis legenda saja. saja. Namun pesta ini masih dirayakan pada paroki-paroki tertentu.

Hari Valentine pada era modern
Hari Valentine kemungkinan diimpor oleh Amerika Utara dari Britania Raya (Inggris), negara yang mengkolonisasi daerah tersebut. Di Amerika Serikat kartu Valentine pertama yang diproduksi secara massal dicetak setelah tahun 1847 oleh Esther A. Howland (1828 – 1904) dari Worceste, Massachusetts. Ayahnya memiliki sebuah toko buku dan toko peralatan kantor yang besar dan ia mendapat ilham untuk memproduksi kartu dari sebuah kartu Valentine Inggris yang ia terima. (Semenjak tahun 2001, The Greeting Card Association setiap tahun mengeluarkan penghargaan “Esther Howland Award for a Greeting Card Visionary”). 

10 Tipe Pengunjung Warnet

Beberapa type user warnet paling dominan yang sering berkunjung ke warnet
http://2.bp.blogspot.com/_lSsS_0Wivqo/S-Ly4BkhYAI/AAAAAAAAARA/dGAqzAH2vvc/s400/kr8jjuhh.jpg

1. Type Pemalu

User seperti ini biasanya malu buat masuk sendirian ke warnet, setiap ke warnet mesti berdua, bertiga bahkan bergerombol dan sebelum masuk biasanya mereka ngobrol terlebih dahulu di depan warnet, diskusi, cubit-cubitan, tarik-tarikan, jambak-jambakan biar salah satu dari mereka masuk ke warnet lebih dulu.

2. Type Cuek Bebek
Kadang type cuek bebek kaya gini yang bikin operator ngerasa ga dihargai, mereka maen masuk ke warnet tanpa bertanya dulu kompie nomer berapa yang kosong, alhasil kalau semua kompie lagi penuh, terus mereka keluar dan bertanya "kompienya lagi penuh semua ya bang?" gue sebagai operator yang baik harus tetap bersikap ramah dan menjawab "iya" walapun dalam hati kesel dan pengen banget rasanya bilang "makanya kalo mau masuk nanya dulu". Atau bahkan parahnya dari masuk sampe keluar ga nyapa Operatornya sama sekali kalau semua kompie lagi penuh (emang gue segede ini ga keliatan kali ya)

3. Type orang tersesat (nanya2 terus)
Pertama mau masuk warnet "mas ini warnet ya" (padahal udah jelas banner di depan bertuliskan Warnet), setelah masuk mereka bertanya lagi "mas ini pencet yang mana" (kayanya baru pertama kali ke warnet nih, masa Personal n Paket aja ga tau), setelah sang OP memberitahu dan melangkah menuju kursi duduk OP, sang user bertanya lagi "mas ini cara nyari data ini gimana" setelah itu, ketika sang OP sedang duduk mau nulis di blog, userpun memanggil lagi "mas kalo mau simpen di flasdisk gimana" (mending kursus aja dulu deh 'ser)

4. Type Bokepers
Dari judulnya aja udah jelas, bokepers (panggilan untuk seorang yang suka liat/download bokep), tiap ngenet selalu buka dan download bokep, type ini sangat merugikan pengunjung lain terutama gammers yang sangat terganggu karena sering lag, dan pastinya sang OPlah yang terkena imbasnya, lakukan Kill dan Destroy adalah langkah efektif kalau ga di kompie server ga install NetCut. Kalau masih bandel sang OP lalu melancarkan aksinya dengan merestart kompie yang dipake sang bokepers.
Setelah selesai main, sang bokepers membayar dan bertanya kepada OP "mas kok saya buka facebook kompienya ngerestart sendiri"

5. Type Mesumers
Type ini masih 11-12 sama type Bokepers, karena yang dibuka pastilah bukan video klip religi, melainkan video bokep dan biasanya mereka datang berdua dengan pasangan (yang pasti belum muhrim alias masih pacaran), mungkin sekarang mereka mempelajari dan mendalami, lalu kemudian mempraktekannya di lain kesempatan, atau bahkan langsung praktek yaitu tangan kanan pegang mouse, tangan kiri pegang 'mouse'

6. Type Dermawan
Type user seperti ini amat sangat diharapkan oleh para OP yang sedang kanker (kantong kering), biasanya mereka tidak terlalu pusing dengan uang kembalian yang kurang bahkan makanan yang mereka makan di warnet selalu mereka tawarkan ke OP dan kadang meminta tolong membeli sesuatu dan dimakan bersama bahkan beli 2 (misalnya beli nasi 2, gorengan, dll)

7. Type Ayam Bertelur
User yang seperti ini adalah user yang sudah PW/nyaman di salah satu kompie dan tidak mudah berpindah ke lain kompie (gamerslah yang biasanya menyandang predikat ini), mereka rela menunggu beberapa jam untuk bisa memakai kompie idaman, kalaupun sudah 'sakau' untuk ngegame dan tak ada pilihan lain, maka keputusan akhirnya adalah memakai kompie lain dan berwasiat kepada OP kalau kompie idamannya sudah kosong, minta dipindahkan dengan segera.
Nama latinnya dari type ini adalah tyibeurang typeuting (ngarang) karena sedari siang sampe malem masih aja di warnet, tidur di warnet, makan di warnet (tapi ga jamin lho dia mandi di warnet), lagi-lagi gamerslah yang patut menyandang gelar ini

8. Type Tupai Melompat
Ada kan pepatahnya "sepandai-pandainya tupai melompat, pasti dia pegel juga"
Type ini, adalah salah satu type yang merepotkan sang OP, karena mereka ga mau diem kalau lagi maen, apalagi warnet lagi dalam kondisi kosong, hampir semua dijelajahi itu kompie, pindah sana pindah sini sampai mereka merasa PW/nyaman dengan kompie yang sesuai dengan hatinya.

9. Type Pendengar Radio
User yang seperti ini biasanya user yang maen di dekat server dan merequest lagu kesayangannya atau lagu yang sedang laris di pasaran baik meminta secara langsung ataupun kirim message via chat billing. (kalo mau request lagu, sms dulu ya skalian kirim salam)

10. Type Geniters
Tanpa mematok satu gender karena bisa jadi sang user adalah cewe atau cowo bahkan mahluk ga jelas sekalipun (waria dan sejenisnya), type ini jarang sekali dijumpai dan kalaupun ada hanya OP yang mempunyai paras rupawan, tapi bisa juga walaupun tampang OPnya biasa aja. Mereka selalu curpan (curi-curi pandang) bahkan memandangi OP secara terus menerus, entah karena kagum, mengharapkan kortingan, gratisan atau mungkin nomer HP sang OP warnet.

PENGERTIAN DARI FILE FORMAT GAMBAR

PSD (Photoshop Document)  
Format file ini merupakan format asli dokumen Adobe Photoshop. Format ini mampu menyimpan informasi layer dan alpha channel yang terdapat pada sebuah gambar, sehingga suatu saat dapat dibuka dan diedit kembali. Format ini juga mampu menyimpan gambar dalam beberapa mode warna yang disediakan Photoshop. Anda dapat menyimpan dengan format file ini jika ingin mengeditnya kembali.

BMP (Bitmap Image)
Format file ini merupakan format grafis yang fleksibel untuk platform Windows sehingga dapat dibaca oleh program grafis manapun. Format ini mampu menyimpan informasi dengan kualitas tingkat 1 bit samapi 24 bit. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel serta ada kendala dalam pertukaran platform. Untuk membuat sebuah objek sebagai desktop wallpaper, simpanlah dokumen Anda dengan format file ini. Anda dapat mengkompres format file ini dengan kompresi RLE. Format file ini mampu menyimpan gambar dalam mode warna RGB, Grayscale, Indexed Color, dan Bitmap.

EPS (Encapsuled Postcript)
Format file ini merupakan format yang sering digunakan untuk keperluan pertukaran dokumen antar program grafis. Selain itu, format file ini sering pula digunakan ketika ingin mencetak gambar. Keunggulan format file ini menggunakan bahasa postscript sehingga format file ini dikenali oleh hampir semua program persiapan cetak. Kelemahan format file ini adalah tidak mampu menyimpan alpha channel, sehingga banyak pengguna Adobe Photoshop menggunakan format file ini ketika gambar yang dikerjakan sudah final. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Lab, Duotone, Grayscale, Indexed Color, serta Bitmap. Selain itu format file ini juga mampu menyimpan clipping path.



JPG/JPEG (Joint Photographic Expert Group)
Format file ini mampu mengkompres objek dengan tingkat kualitas sesuai dengan pilihan yang disediakan. Format file sering dimanfaatkan untuk menyimpan gambar yang akan digunakan untuk keperluan halaman web, multimedia, dan publikasi elektronik lainnya. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale. Format file ini juga mampu menyimpan alpha channel, namun karena orientasinya ke publikasi elektronik maka format ini berukuran relatif lebih kecil dibandingkan dengan format file lainnya.

JPEG adalah metode standar yang digunakan dalam pengkompresian untuk photograpics images. JPEG singkatan dari Join Photographics Expert Group sebuah kelompok yang membikin standar pengkompresian tersebut. JPEG di buat untuk loosy compression images. Umumnya file file yang berformat JPEG mengunakan extensi .jpeg, .jpg, .jpe, .jfif, jif. Selain itu JPEG juga mampu memberikan warna dengan kedalaman 24 Bits atau setara dengan 16 juta warna. JPEG tidak ditujukan dalam urusan file audio.

Format JPEG (Joint Photographic Expert Group) adalah salah satu alternatif selanjutnya yang dapat kita pakai untuk memperoleh sebuah hasil yang memuaskan. Kelebihan dari format JPEG (baca jey-peg) adalah,
  1. dukungan warna yang lebih dari 16 juta atau 24 bit, sehingga hasil yang maksimal dari sebuah gambar dapat diperoleh
  2. fitur kompresi kualitas gambar yang ditawarkan membuat saya dapat memilih besar kecilnya file gambar yang akan dihasilkan nantinya dan
  3. tersedianya fitur Progressive JPEG, yang mirip seperti interlacing pada GIF.

GIF (Graphic Interchange Format)
Format file ini hanya mampu menyimpan dalam 8 bit (hanya mendukung mode warna Grayscale, Bitmap dan Indexed Color). Format file ini merupakan format standar untuk publikasi elektronik dan internet. Format file mampu menyimpan animasi dua dimensi yang akan dipublikasikan pada internet, desain halaman web dan publikasi elektronik. Format file ini mampu mengkompres dengan ukuran kecil menggunakan kompresi LZW.
Format GIF (Graphic Interchange Format) merupakan format file yang paling banyak disarankan dan digunakan. Kelebihan Format ini antara lain adalah :
  1. ukuran file yang dihasilkan relatif kecil
  2. mampu menggabungkan beberapa gambar menjadi satu kesatuan dan menampilkannya secara bergantian (animasi)
  3. warna latar belakang dapat dibuat transparan dan
  4. adanya teknologi interlacing yang akan membuat sebuah file di load secara utuh dengan kualitas yang ditampilkan secara bertahap.

TIF (Tagged Image Format File)
Format file ini mampu menyimpan gambar dengan kualitas hingga 32 bit. Format file ini juga dapat digunakan untuk keperluan pertukaran antar platform (PC, Machintosh, dan Silicon Graphic). Format file ini merupakan salah satu format yang dipilih dan sangat disukai oleh para pengguna komputer grafis terutama yang berorientasi pada publikasi (cetak). Hampir semua program yang mampu membaca format file bitmap juga mampu membaca format file TIF.

PCX
Format file ini dikembangkan oleh perusahaan bernama Zoft Cooperation. Format file ini merupakan format yang fleksibel karena hampir semua program dalam PC mampu membaca gambar dengan format file ini. Format file ini mampu menyimpan informasi bit depth sebesar 1 hingga 24 bit namun tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, Grayscale, Bitmpa dan Indexed Color

PDF (Portable Document Format)
Format file ini digunakan oleh Adobe Acrobat, dan dapat digunakan oleh grafik berbasis pixel maupun vektor. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, Indexed Color, Lab Color, Grayscale dan Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel. Format file ini sering menggunakan kompresi JPG dan ZIP, kecuali untuk mode warna Bitmap yaitu menggunakan CCIT.


PNG (Portable Network Graphic)
Format file ini berfungsi sebagai alternatif lain dari format file GIF. Format file ini digunakan untuk menampilkan objek dalam halaman web. Kelebihan dari format file ini dibandingkan dengan GIF adalah kemampuannya menyimpan file dalam bit depth hingga 24 bit serta mampu menghasilkan latar belakang (background) yang transparan dengan pinggiran yang halus. Format file ini mampu menyimpan alpha channel.
Format PNG (Portable Network Graphic), Adapun beberapa kelebihan dari format tersebut adalah,
  1. punya semua kelebihan GIF, kecuali animasi
  2. fitur Interlacing 2 dimensi yang terbukti lebih baik jika dibandingkan dengan interlacing milik GIF
  3. tersedianya 2 format file yaitu PNG8 (256 warna) dan PNG24 yang membuat desainer dapat lebih leluasa memilih kualitas gambar dan
  4. teknik kompresi lossless yang digunakan akan menghasilkan ukuran file yang kecil dengan tidak mengalami penurunan kualitas gambar, bandingkan dengan JPEG yang menggunakan teknik kompresi lossy yang dipastikan akan membuat kualitas gambar menurun.
 PIC (Pict)
Format file ini merupakan standar dalam aplikasi grafis dalam Macintosh dan program pengolah teks dengan kualitas menengah untuk transfer dokumen antar aplikasi. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dengan 1 alpha channel serta Indexed Color, Grayscale dan Bitmap tanpa alpha channel. Format file ini juga menyediakan pilihan bit antara 16 dan 32 bit dalam mode warna RGB.

TGA (Targa)
Format file ini didesain untuk platform yang menggunakan Targa True Vision Video Board. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dalam 32 bit serta 1 alpha channel, juga Grayscale, Indexed Color, dan RGB dalam 16 atau 24 bit tanpa alpha channel. Format file ini berguna untuk menyimpan dokumen dari hasil render dari program animasi dengan hasil output berupa sequence seperti 3D Studio Max.
IFF (Interchange File Format)
Format file ini umumnya digunakan untuk bekerja dengan Video Toaster dan proses pertukaran dokumentasi dari dan ke Comodore Amiga System. Format file ini dikenali hampir semua program grafis yang terdapat dalam PC serta mampu menyimpan gambar dengan mode warna Bitmap. Format file ini tidak mampu menyimpan alpha channel.

SCT (Scitex Continous Tone)
Format file ini digunakan untuk menyimpan dokumen dengan kualitas tinggi pada komputer Scitex. Format file ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale namun tidak mampu menyimpan alpha channel.

PXR (Pixar)
Format file ini khusus untuk pertukaran dokumen dengan Pixar Image Computer. Format file ini
mampu menyimpan gambar dengan mode warna RGB dan Grayscale dengan 1 alpha channel.

RAW
Format file ini merupakan format file yang fleksibel untuk pertukaran dokumen antar aplikasi dan platform. Format file ini mampu menyimpan mode warna RGB, CMYK, dan Grayscale dengan 1 alpha channel serta mode warna Multichannel, Lab Color dan Duotone tanpa alpha channel.

DCS (Dekstop Color Separation)
Format file ini dikembangkan oleh Quark dan merupakan format standar untuk .eps. Format ini mampu menyimpan gambar dengan mode warna Multichannel dan CMYK dengan 1 alpha channel dan banyak spot channel. Format file ini mampu menyimpan clipping path dan sering digunakan untuk proses percetakan (publishing). Ketika menyimpan file dalam format ini maka yang akan tersimpan adalah 4 channel dari gambar tersebut dan 1 channel preview.
 
FORMAT KOMPRESI
Beberapa program terutama yang berorientasi pada publikasi elektronik dan multimedia selalu
memerlukan format file yang berukuran kecil agar ketika dibuka tidak akan lambat. Untuk
keperluan tersebut diperlukan kompresi. Berikut ini format file yang berorientasi publikasi elektronik dan multimedia dengan kompresinya masing-masing.

RLE (Run Length Encoding)
Kompresi ini mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detail. Digunakan oleh Adobe
Photoshop, TIFF dan sebagian besar program yang terdapat dalam Windows.

LZW (Lemple-Zif-Welf)
Sama seperti kompresi RLE, kompresi ini juga mampu mengkompres file tanpa menghilangkan
detail. Kompresi ini digunakan oleh TIFF, PDF, GIF, dan format yang mendukung bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik untuk mengkompres gambar dengan area besar yang menggunakan 1 warna.

JPG (Joint Photographic Experts Group)
Format ini mengkompres file dengan menghilangkan detail. Format file ini sering digunakan
oleh JPG, PDF, dan format yang menggunakan bahasa postscript. Kompresi ini sangat baik
digunakan untuk gambar dengan continous tone seperti foto.

CCIT
CCIT merupakan singkatan dari bahasa Perancis yang dalam bahasa Inggris disebut International Telegraph and Telekeyed Consultive Commitee. Kompresi ini digunakan untuk mengkompres gambar hitam putih, dan mampu mengkompres file tanpa menghilangkan detailnya. Kompresi ini sering digunakan oleh PDF dan format lain yang menggunakan bahasa postscript.
CATATAN
  1. Ketika menyimpan dokumen pada format file yang tidak dapat menyimpan informasi layer, maka Anda harus mengubah gambar tersebut menjadi flaten image terlebih dulu.
  2. Format file yang dapat menyimpan mode warna Duotone hanyalah EPS, RAW, dan PSD. Oleh karena itu, ketika ingin menyimpan dalam format lain maka Anda harus mengubah mode warnanya terlebih dulu, menjadi RGB bila dokumen tidak ingin dicetak, karena informasi Duotone-nya akan diuraikan menjadi RGB.
  3. Format file yan dapat menyimpan mode warna Lab Color hanyalah PSD, RAW, TIF, PDF, dan EPS. Format file yang dapat menyimpan mode warna CMYK hanyalah PSD, RAW, EPS, TIF, JPG, PDF, dam SCT.
  4. Mode warna Indexed Color dapat menyimpan beberapa format file sesuai seting indexed color-nya.
  5. Mode warna RGB dapatdisimpan pada semua format file yang ada di Adobe Photoshop. Format yang direkomendasikan oleh para desainer profesional adalah
  6. PSD = untuk dokumen yang masih ingin diedit kembali
  7. EPS = untuk dokumen yang sudah final untuk persiapan cetak
  8. JPG = untuk cetak dengan kompresi di atas 8 bit dan untuk foto dalam web dengan
kompresi di bawah 5.
GIF = untuk ilustrasi dan animasi pada halaman web.
TIF = untuk cetak, pertukaran dokumen antar platform serta sequence animasi

Mengapa Photoshop Tidak Menyediakan Metadata yang Aman

Artikel yang menjelaskan mengapa Photoshop tidak menyediakan metadata yang aman.
Meskipun telah diperbaharui dengan fitur-fitur baru dan semakin lengkap, banyak pengguna Photoshop yang menanyakan mengapa Adobe tidak menambahkan sebuah fitur baru dimana pengguna Photoshop dapat menambahkan copyright dan beberapa informasi lainnya pada file kemudian mengunci file tersebut. Dari tahun ke tahun, banyak sekali Fotografer yang meminta fitur seperti ini ditambahkan dalam Photoshop.

Sayangnya ada alasan yang tepat mengapa fitur ini tidak ditambahkan. Jika anda tertarik lebih jelas simaklah penjelasan dari perancang Photoshop, Russell Williams berikut ini.
Saya mengerti apa yang anda cari yaitu sebuah cara dalam mendistribusikan foto/gambar anda sehingga tidak ada orang yang bisa menghilangkan copyright didalamnya. Ada sebuah cara yang bisa digunakan untuk melakukan itu yaitu dengan melekatkan copyright dalam image menggunakan watermark, baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat. Kelemahan dari watermark yang terlihat adalah dalam penggunaannya dalam manipulasi gambar.

Dengan menggunakan watermark berarti anda sudah dapat membuat copyright yang tidak dapat dihilangkan menggunakan Photoshop dan karena itu tidak logis untuk meletakkan sebuah peringatan copyright dalam metadata (tidak diletakkan dalam image) sehingga tidak dapat dihilangkan.

Jika gambar/foto dapat diakses oleh siapapun, tidak ada cara untuk memaksa mereka untuk tetap meletakkan peringatan copyright didalamnya. Ada banyak sekali program yang dapat membuka dan menyimpan ulang file-file JPEG, TIFF, atau bahkan PSD. Itu bukan sesuatu yang sulit untuk memproduksi ulang file-file tersebut tanpa ada copyright didalamnya. Tentunya tidak ada cara untuk menghalangi seseorang untuk menggunakan program-program tersebut.
Jadi, berikan file foto/gambar anda dengan full resolution hanya kepada orang-orang yang anda percayai karena hanya mereka yang memegang versi full resolusinya saja yang dapat menghilangkan metadata tersebut. Anda dapat membuat dua versi bersamaan dimana versi yang satu telah dienskripsi dan yang lainnya tidak. Resolusi rendah untuk versi yang tidak terenskripsi dan resolusi tinggi untuk versi yang terenskripsi atau watemark terlihat untuk versi yang tidak terenskripsi dan tanpa watermark untuk versi yang terenskripsi.

Ditulis oleh admin dalam Photoshop21

Fenomena Manipulasi Foto Dengan Photoshop

Fenomena manipulasi atau rekayasa foto artis di Indonesia belakangan ini sering sekali kita dengar baik di surat kabar maupun infotainment dan semuanya itu sudah sangat keterlaluan. Mulai dari foto telanjang sampai dengan foto yang memfitnah seorang artis memiliki kelainan orientasi seksual atau masih banyak lagi lainnya. Bagaimana kita sebagai komunitas Photoshop menanggapi fenomena yang sedang merebak di tanah air ini?

Manipulasi foto dengan Photoshop memang sudah sesuatu yang biasa yang bisa dilakukan banyak orang di luar sana karena memang perangkat lunak yang satu ini merupakan ’senjata ampuh’ untuk melakukan itu. Namun perlu kita sadari pula bahwa semua yang ada di dunia ini bagaikan pisau yang bisa digunakan untuk sesuatu yang baik ataupun disalahgunakan untuk hal-hal yang tidak baik dan tentunya merugikan orang lain. Itulah mengapa meskipun kita senang memanipulasi foto tetap saja kita harus mengikuti etika dan norma yang berlaku. Yang jelas jangan sampai kita merugikan orang lain apalagi sampai membuat foto-foto tidak semestinya seperti kasus foto telanjang artis Indonesia belakangan ini.

Manfaatkan teknologi yang ada untuk hal-hal positif dan tidak merugikan siapapun. Iseng sih boleh saja asal ada batasan-batasan dimana kita tidak boleh membuat orang lain merasa terganggu.
Tetap olah kemampuan kita, berkreasi seperti yang kita inginkan, dan selalu dalam batasan-batasan yang ada.

Ditulis oleh admin dalam Photoshop21